Jumat, 05 Oktober 2012

My Lovely Cat (KISAH NYATA)


Ini bukan cerita dongeng, bukan kisah inspiratif, juga bukan cerita cinta yg biasanya aku tulis dengan ending yg tidak selalu bahagia

Ini hanya cerita tentang seekor kucing, sebut saja “ ONAD “ (nama sebenarnya), di adaptasi dari nama seorang vokalis band yg cukup terkenal & kebetulan aku cukup mengidolakannya :b

Onad bukan jenis Persia yg biasa mereka jual dengan harga jutaan rupiah di pet shop pada umumnya
Onad just ordinary cat, kucing kampung yg aku adopsi dari seorang teman

Sebelumnya keluargaku tidak pernah setuju aku memelihara kucing, terlebih bapak yg sangat membenci kucing
Tapi suatu hari tanpa ijin aku membawa Onad pulang ke rumah
Akhirnya mau tidak mau aku meyakinkan keluargaku untuk merawatnya dengan baik, seperti rutin memberi makan & memandikan setiap seminggu sekali
Dan akhirnya merekapun sepakat menyetujuinya :)

Onad aku rawat & tumbuh menjadi kucing yg manis & lucu
Meski bapak sering menyuruhku membuangnya, aku tidak pernah melakukannya karna terlanjur sayang :b

Onad kucing yg cukup bersahabat & cukup di kenal di lingkungan tempat tinggalku
Anak-anak kecil di sekitar rumahkupun sangat menyukainya & sering mengajaknya bermain

Bahkan pernah suatu hari seorang anak tetangga yg berumur sekitar 4tahun menyodorkan lolly pop ke arah onad, mungkin dia bermaksud memberinya makan
Tapi memang dasar onad yg pecinta ikan itu tidak suka permen, onad berpaling & meninggalkan anak itu
Dengan perasaan kecewa & jengkel anak itu berkata “ Dasal onad bodoh, di kasih pelmen gak mau !”, gerutunya dengan logat cadel
It’s look so funny :D

Dan percaya atau tidak, entah kebetulan atau apa ya namanya ?
Setiap subuh onad selalu mengganggu tidurku, melompat ke arahku & bahkan tidak jarang dia menggigit kakiku jika aku belum juga bangun
Mungkin karna onad lapar atau minta makan, jadi dia melakukan itu
Tapi aku merasa onad seperti alarm yg selalu ngingetin aku buat sholat subuh :)
Tentu saja setelah sholat aku langsung memberinya makan

Tahu tidak ? Onad suka sekali menonton TV loh !
Pernah suatu ketika kami sekeluarga menonton acara sepak bola
Tiba-tiba onad melompat ke atas meja TV, mengamati dengan serius pertandingan itu
Lalu dengan ekspresi penasaran, onad berusaha menangkap bola di TV
Tentu saja kami terkejut & tersenyum heran melihat tingkahnya itu
Lucu sekali kan ?
Kalian mungkin mengira aku mengada-ngada, tapi demi Tuhan itu nyata !

Sejak saat itu sepertinya bapak mulai menyukai onad
Bapak bahkan menceritakan hal itu ke tetangga-tetangga dekat rumah
Dengan bangga & sedikit berlebihan bapak bilang kucing kami sangat istimewa :D

Suatu hari kami sekeluarga pergi ke acara keluarga di luar kota
Kami terpaksa meninggalkan onad sendiri di rumah
Tentu saja aku menyiapkan makanan & minumannya di teras rumah
Karna mungkin saja kami akan pulang malam & aku tidak mau onad sampai kelaparan

Sebenarnya aku sangat kuatir
Meskipun hanya kucing kampung, akupun juga sangat sedih kalo sampai onad menghilang

Dan ketika sampai di rumah, akupun tidak melihat keberadaan onad
Sudah aku cari di sekitar rumah, tapi aku tidak menemukannya juga :’(
Karna sudah malam sekali, ibu menyuruhku untuk berhenti mencarinya
Akupun akhirnya masuk rumah dengan perasaan gelisah, berharap onad baik-baik saja di luar sana

Akupun tidak lekas tidur, meskipun ibu menyuruhku untuk segera tidur
Aku masih menonton TV, sambil sesekali membuka facebook dari ponselku & mengupdate status “ Kucingku hilang ! “

Baru saja aku memutuskan untuk tidur
Tiba-tiba aku mendengar suara seperti ada yg menggedor-gedor pintu rumahku
Aku ketakutan sekali karna ketika ku intip dari jendela, aku tidak melihat siapa-siapa di sana
Aku semakin ketakutan
Terlebih malam ini adalah malam jum’at, malam yg konon katanya saat para setan berkeliaran .Hiiiiiiiii ..

Aku hendak membangunkan Bapak & Ibu
Tiba-tiba ku dengar suara yg tidak asing lagi
Suara itu semakin jelas ku dengar
“ Meeeooooongg !! “
Aku baru ingat itu suara onad, akupun segera berlari membuka pintu
Dan aku senang sekali karna itu memang onad
Aku segera menggendongnya, mengelus-elus kepalanya & lagi-lagi “ Aaaww ‘, dia menggigitku
Tapi senakal apapun onad, aku tahu itu cara dia bercanda

Sejak saat itu kami tidak pernah kuatir lagi meninggalkan onad di rumah karna kemanapun onad pergi, dia selalu tahu jalan pulang :)







Tidak ada komentar:

Posting Komentar